Selasa, 10 Agustus 2010

PHP Dasar 2

Setelah anda tahu dasar apa yang dibutuhkan untuk menjalankan kode PHP, sekarang saatnya belajar kode dasar PHP.

++ Yang paling dasar adalah tipe file saat anda menyimpan file PHP. Ekstensi file PHP adalah .php Jadi kalau anda tulis kode PHP tapi ngesave nya dengan ekstensi .html misalnya, kode PHP nya tidak akan jalan. Jadi ingat ekstensi nya adalah .php
++ Untuk memulai sebuah kode PHP dibutuhkan juga tag pembuka dan penutup. Saya hanya akan berikan yang mudahnya saja:

------------------ mulai kode PHP ------------------

<?
kode PHP ditulis disini
?>

<?php
kode PHP ditulis disini
?>

------------------ akhir kode PHP ------------------

++Untuk mencetak sebuah karakter kita gunakan 'echo'

------------------ mulai kode PHP ------------------

<?
echo "Kalimat dengan php.";
echo "Hello world";

?>

------------------ akhir kode PHP ------------------

Jika anda lihat, kalimat yang ingin kita tampilkan ditulis diantara tanda kutip -""-, dan pada akhir kode tidak harus ada tanda -;-

++ PHP bisa digabung dengan HTML dalam satu file. Tapi ingat ekstensi file tetap harus '.php'. PHP bisa ditulis secara 'Embedded' dan 'Non Embedded'.
Embedded maksudnya, skrip PHP dimasukkan diantara kode HTML.
Sementara Non Embedded kode yang ditulis adalah murni PHP, malah kode HTML nya ditulis menggunakan PHP.

Contoh kode PHP yang 'Embedded'

------------------ mulai kode PHP ------------------

<html>
<head>
<title>HTML dan PHP</title>
</head>
<body>
Ini teks dengan HTML<br>
<?
echo "Kalimat dengan php.";
?>
</body>
</html>
------------------ akhir kode PHP ------------------

Contoh kode PHP yang 'Non Embedded'

------------------ mulai kode PHP ------------------

<?

echo "<html>";
echo "<head><title>HTML dan PHP</title></head>";
echo "<body>";
echo "Kalimat ditulis disini";
echo "</body></html>";

?>

------------------ akhir kode PHP ------------------

++ Menuliskan komentar di PHP. Maksudnya kalau kita ingin membuat catatan kecil di PHP, dimana catatan itu tidak ditampilkan di browser. Komentar tidak perlu diakhiri dengan tanda (;)

Contoh:

------------------ mulai kode PHP ------------------

<?

//ini model komentar satu baris. jadi tiap karakter yang ditulis disini tidak akan ditampilkan di browser
echo "<html>"; //ini juga komentar
echo "<head><title>HTML dan PHP</title></head>";
/* model komentar dengan pembuka dan penutup. teks akan dianggap komentar jika berada di antara tanda ini */
echo "<body>";
echo "Kalimat ditulis disini";
/*komentar lagi*/
echo "</body></html>";

?>

------------------ akhir kode PHP ------------------

++ Kode PHP case sensitive. Hati-hati saat penulisan kode PHP maupun variabel nya, karena besar kecil karakter berpengaruh.

Contoh:

------------------ mulai kode PHP ------------------

<html>
<head>
<title>PHP itu Case Sensitive</title>
</head>
<body>

<?

$angka=5;
echo "Angka nya adalah $angka"; //browser akan menampilkan angka 5
echo "<br>"; //break menggunakan tag html
echo "Angka nya adalah $ANGKA"; //browser tidak akan menampilkan angka 5

?>
</body>
</html>

------------------ akhir kode PHP ------------------

Oke, saya rasa dasar kode PHP sampai disini dulu. Sekali lagi kalau belum mengerti sila bertanya dan beri komentarnya ya..

Pada artikel berikutnya saya akan mulai membahas kode PHP yang lebih lanjut, seperti FOR, WHILE, IF, penggunaan variabel dsb. Insya Allah.
Read More...

PHP Dasar 1

Sekarang saya akan memberikan dasar dasar PHP.

PHP adalah bahasa pemograman yang bersifat server side, alias kode-kode PHP yang kita buat akan dieksekusi oleh server tempat kita meletakkan file PHP kita. Jadi PHP tidak seperti HTML, yang bisa langsung kita buat dan langsung buka filenya di browser. Karena itu, untuk membuat kode PHP kita membutuhkan sebuah server. Tapi kita tidak usah harus membeli web hosting untuk membuat kode PHP. Kita cukup menginstal local server di komputer kita.

Ada beberapa local server yang bagus dan siap instal. Salah satunya adalah XAMPP. XAMPP ini gratis, jadi anda bisa mencarinya di web dan langsung mendownloadnya. Dan untuk menginstal nya sangat mudah. Pokoknya tinggal klik next saja, anda sudah dapat menginstal nya. Tapi jangan lupa menentukan lokasi folder 'xampp' nya ya..

Jika anda sudah menginstal XAMPP nya, anda tinggal menguji apakah XAMPP nya sudah jalan atau belum. Caranya buka web browser anda. Lalu ketikkan 'localhost' pada address bar. Jika sudah jalan anda akan melihat halaman awal XAMPP di browser anda. Jika belum, mungkin XAMPP nya belum diaktifkan. Cara mengaktifkannya adalah, buka 'XAMPP control panel' yang bisa ada di pojok kanan bawah desktop anda, atau buka 'windows' cari 'program' cari folder 'XAMPP' -di windows 98 saya ada di folder Apache Friends- lalu klik XAMPP Control Panel.

Sesudah XAMPP Control Panel nya terbuka klik tombol start pada baris 'Apache'. Untuk baris lain sementara dibiarkan 'Stop' saja terlebih dulu. Setelah itu coba lagi buka 'localhost' pada browser anda. Jika halaman awal XAMPP sudah terbuka, berarti anda sudah bisa menjalankan kode PHP di komputer anda.

Nah, sekarang misal anda sudah mempunyai sebuah file PHP dan ingin menjalankannya. Pertama file tersebut harus berada pada folder 'htdocs' yang ada di folder 'xampp'. Jadi pindahkan file tersebut ke folder 'htdocs', lalu buka browser dan ketikkan 'localhost/nama_file.php' pada address bar. Misal nama file nya adalah 'phpdasar.php' maka ketikkan 'localhost/phpdasar.php' pada address bar. Jika anda membuat proyek besar dan membuat folder baru di folder 'htdocs' juga bisa. Maka tinggal rubah menjadi 'localhost/nama_folder' atau 'localhost/nama_folder/namafile'.

Sebagai contoh:

------------------ mulai kode PHP ------------------

<?

echo "Contoh Kode PHP";

?>

------------------ akhir kode PHP ------------------

Ketikkan kode diatas di notepad, lalu simpan dengan nama 'lat-php1.php' -jangan lupa rubah 'save as type' menjadi 'all files'- dan lokasi penyimpanan di folder 'htdocs'.

Jika sudah, buka browser ketik 'localhost/lat-php1.php' di address bar. Dan kode PHP sudah tereksekusi.

Misal anda membuat folder baru di folder 'htdocs' dengan nama 'latihan' dan memutuskan menyimpan file 'lat-php1.php' di folder tersebut maka ketikkan 'localhost/latihan/lat-php1.php' di address bar browser anda.

Oke, apakah anda sudah mengerti? Atau belum ngerti... hehehe. Silakan tanyaa atau beri komentar ya.....

Baiklah, Insya Allah pada artikel selanjutnya saya akan membahas kode-kode dasar PHP.
Read More...

Menggunakan CSS (Cascading Style Sheet) 1

Sekarang saya akan membahas penggunaan CSS (Cascading Style Sheet).

Apa itu CSS? CSS adalah sebuah kode untuk mengatur tampilan, gaya dari sebuah halaman web. CSS dapat mengatur banyak elemen style dari sebuah web seperti jenis font, warna font, ukuran font, warna background color, warna link, heading dan banyak lagi.

CSS dibagi dua macam. CSS internal dan eksternal. Sesuai namanya CSS internal ditulis pada halaman web itu langsung. Sedangkan CSS eksternal ditulis pada halaman terpisah, yang nanti disambung ke halaman web dengan tag yang ditulis pada halaman webnya. Kelebihan CSS eksternal dari internal adalah jika kita ingin melakukan perubahan style, kita cukup membuka file CSS nya, rubah style nya dan semua halaman web yang nyambung ke file CSS tersebut akan langsung berubah.

Bingung dengan penjelasan saya? Baiklah kita akan langsung pelajari dasar-dasar CSS terlebih dahulu. Penulisan kode CSS internal dan eksternal tidak ada bedanya, yang membedakan hanya lokasi kode CSS nya dan cara menggunakannya.

Untuk kode CSS internal harus ditulis diantara tag <style></style> dimana tag tersebut ditulis di antara tag <head>. Contohnya seperti ini:

-----------------mulai kode html----------------------

<html>
<head>
<title>CSS</title>

<style type="text/css">
kode css nya disini
</style>
</head>
<body>asd</body>
</html>

-----------------akhir kode html----------------------

keterangan:
++ kode CSS nya dituliskan diantara tag <style></style>.

Untuk kode CSS eksternal dimana kode CSS ditulis di file terpisah, kita harus menulis tag untuk menyambungkannya. Contohnya seperti ini:

-----------------mulai kode html----------------------

<html>
<head>
<title>CSS</title>

<link rel="stylesheet" type="text/css" href="lokasi_file_css/nama_file_css_nya.css">

</head>

<body>asd</body>
</html>

-----------------akhir kode html----------------------

keterangan:

++ pada tag <link> atribut 'rel' dan 'type' beserta nilainya harus ada dan tidak boleh diubah.
++ atribut tag diisi sesuai lokasi file css nya.
++ kode CSS ditulis di file terpisah, bukan di file HTML nya

Oke segitu dulu dasar dari CSS. Insya Allah selanjutnya akan saya buat artikel lanjutan bagaimana cara menulis kode-kode CSS.

Jangan lupa komentarnya ya...
Read More...

Memasukkan Gambar Ke Dalam Web Menggunakan HTML

Mungkin bagi anda yang masih baru dengan HTML masih bingung bagaimana cara memasukkan gambar ke dalam web yang sudah anda buat. Padahal caranya sangatlah mudah. Hanya dengan menggunakan tag <img> saja. Langsung saja kalau begitu.

-----------------mulai kode html----------------------

<img src="gambar.jpg" width="100" height="50" alt="gambar pemandangan" hspace="2" vspace="3">

-----------------akhir kode html----------------------

Keterangan:

++ tag <img> dapat diisi beberapa atribut. Yang wajib ada adalah atribut 'src' sedangkan atribut lain adalah atribut pelengkap saja. Masih banyak atribut lain yang bisa digunakan pada tag 'img', tapi saya hanya akan menjelaskan yang ada di contoh saja.

1. Atribut 'src' diatas diisi dengan url lengkap lokasi gambar yang ingin anda masukkan. Misal folder web anda bernama 'web_saya', di dalamnya terdapat file 'index.html' dimana file 'index.html' tersebut ingin anda masukkan gambar. Gambar yang ingin anda gunakan juga berada pada folder yang sama. Misal nama gambar anda adalah 'gambar1.jpg'. Jadi nilai atribut 'src' itu menjadi gambar1.jpg

Kode nya seperti ini:

-----------------mulai kode html----------------------

<img src="gambar1.jpg">

-----------------akhir kode html----------------------

Jika lokasi gambar tidak sama dengan file HTML yang ingin disisipkan gambar bagaimana? Misal didalam folder 'web_saya' anda membuat folder lagi dengan nama 'picture' dan gambarnya (gambar2.gif) anda letakkan di folder tersebut. Maka ubah nilai atribut src menjadi picture/gambar2.gif

Kode nya seperti ini:

-----------------mulai kode html----------------------

<img src="picture/gambar2.gif">

-----------------akhir kode html----------------------

Jika gambar nya ada di situs lain kode nya seperti ini:

-----------------mulai kode html----------------------

<img src="http://www.situslain.com/gambar2.gif">

-----------------akhir kode html----------------------

2. Atribut 'width' untuk menentukan lebar gambar. Diisi dengan angka positif. Atribut ini tidak harus ada.
3. Atribut 'height' untuk menentukan tinggi gambar. Diisi dengan angka positif. Atribut ini tidak harus ada.
4. Atribut 'alt' untuk menuliskan teks jika gambar tidak bisa ditampilkan. Atribut ini tidak harus ada.
5. Atribut 'hspace' untuk mengatur jarak kiri dan kanan gambar dengan objek lain. Diisi dengan angka positif. Atribut ini tidak harus ada.
6. Atribut 'vspace' untuk mengatur jarak atas dan bawah gambar dengan objek lain. Diisi dengan angka positif. Atribut ini tidak harus ada.

Oke sekian untuk artikel ini kali ini, tolong komen ya kalau udah baca artikel ini.
Read More...